Sunday, 5 February 2012

Software Adobe Terbaru Edisi Siswa & Guru

Perusahaan Adobe tengah membuat strategi edukasi digital. Sejalan dengan janjinya terhadap edukasi digital dan e-learning. Bentuk janji tersebut antara lain, Adobe memberikan aplikasi software paling mutakhir di industri digital khususnya bagi para murid dan pengajar di Indonesia. Adobe Student and Teacher Editions melalui Software Adobe Terbaru Edisi Siswa & Guru menawarkan potongan harga sampai 90% untuk siswa dan guru.

Dikatakan oleh Vicky Skipp, Regional Director Southeast Asia Adobe pada wartawan, bahwa sewaktu para pelajar memiliki akses terhadap aplikasi media digital dengan harga yang sangat murah, maka terlihat terjadi peningkatan signifikan dalam keterampilan digital dan rasa percaya diri mereka.

Para pelajar menampilkan bakat mereka, menunjukkan inovasi dan belajar untuk bekerjasamai dengan lebih efektif. aplikasi Adobe menawarkan cara yang efektif bagi para pelajar dan guru untuk membuat halaman web, video dan konten layanan bergerak, aplikasi dan konten epublishing dan membantu mereka memahami cara memadukan proses kreatif ke dalam pekerjaan rumah dan tugas-tugas kerja mereka sehari-hari.

Penyebaran dan penggunaan perangkat bergerak yang luas saat ini menyebabkan perubahan besar pada gaya hidup, dan pada gilirannya sistem pendidikan dan kurikulum juga berubah. Sebagai respon terhadap tren mobilitas di Indonesia, misalnya, Kementerian Pendidikan Nasional (MoE) Indonesia dan Telkom berkolaborasi dalam sebuah pilot project yang disebut “SabakMoE”, yakni program pendidikan berbasis TIK yang memungkinkan pelajar menggunakan tablet MoE untuk mendapatkan informasi dan menggunakannya sebagai alat untuk melakukan kolaborasi di antara mereka sendiri ataupun antara mereka dengan komunitas-komunitas lainnya.

Tablet ini juga memungkinkan pelajar untuk menyimpan ribuan e-book pendidikan, materi pengayaan dan aplikasi pendidikan. Program ini akan membantu menciptakan satu generasi baru tenaga kerja mobile yang mendukung perekonomian negara melalui pengembangan sektor-sektor industri berbasis TIK seperti industri kreatif dan konten.

Skipp menilai Indonesia memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan sumbangan industri kreatif terhadap perekonomian nasional. Sumbangan industri kreatif diharapkan dapat mencapai 9%-11% dari PDB pada 2015-2025 seperti ditargetkan oleh Kementerian Perdagangan Indonesia. “Keterampilan dan talenta sumber daya manusia di Indonesia berarti produk-produk industri kreatif negara ini memiliki potensi untuk mampu bersaing baik secara lokal maupun global,”jelas Skipp.

Guru dan pelajar di Indonesia, ungkap Skipp, saat ini membutuhkan sarana yang tepat untuk membantu mereka memperoleh keterampilan media komputer terbaru yang dibutuhkan untuk mengembangkan konten industri komputer. Dengan membuat aplikasi, Adobe bangga dapat mendukung inisiatif Indonesia membangun pendidikan berbasis TIK guna mendorong terciptanya tenaga kerja generasi berikutnya.

Produk-produk yang ditawarkan dalam program Student and Teacher aplikasi identik dengan edisi komersial dan mencakup sejumlah produk Adobe suites dan produk individual, yang meliputi aplikasi desain dan pengembangan terlaris yang berlaku bagi hampir semua proses kreatif. (tin)