Sunday, 6 November 2011

Mengenal penyakit diabetes melitus tipe 1 dan 2

Penyakit diabetes melitus merupakan penyakit yang paling banyak dijumpai di Indonesia. Tapi jarang sekali yang mengetahui bahwa penyakit ini memiliki varian dan jenis yang berbeda-beda. Artikel ini akan membahas mengenai perbedaan diebetes mellitus tipe 1 dan diebetes mellitus tipe 2 yang banyak diderita oleh penduduk indonesia.

Diebetes Mellitus Tipe 1

  • Sel beta pancreas rusak sehingga tidak bisa memproduksi insulin, sehingga penderita memerlukan asupan insulin dari luar.
  • Sangat mungkin terjadi sejak usia bayi dan anak-anak.
  • Badan penderita kurus, karena terjadi lipolisis dan glukoneogenesis dari lemak, akibat tidak adanya insulin
  • DM tipe 1 cepat menjadi hiperglikemia berat dan keto acidosis
  • Rentan terhadap ketosis
  • Terapinya tergantung pada asupan Insulin dari luar
  • Sering memperlihatkan gejala awal yang eksplosif dengan polidipsia, poliuria, turunnya BB, polifagia, lemah, dan mengantuk (samnolen)

Diabetes mellitus Tipe 2
  • Sel beta pancreas masih bekerja dan mampu menghasilkan insulin namun tidak berfungsi optimal.
  • Onsetnya pada usia dewasa.
  • Biasa terjadi pada usia pertengahan ( dewasa dan orang tua)
  • Pada saat awal biasanya tidak menunjukkan gejala, penegakan diagnosa dilakukan melalui pemeriksaan darah di Lab. dan tes toleransi glukosa
  • Tidak rentan terhadap ketosis
  • Terapinya tidak tergantung dengan insulin dari luar.

Baik diabetes melitus type satu atau dua semuanya masih bisa diobati, hanya saja ada peribahasa :"mencegah lebih baik daripada mengobati" oleh karena itu ada baiknya kita menjaga kesehatan pankreas kita agar tidak terserang penyakit diabetes melitus.

Bagi anda yang sudah terlanjur menderita penyakit diabetes, silahkan baca tips menyembuhkan diabetes secara alamiah.