22:15
Yogi Apriadi
Lycanthropy didefinisikan sebagai sindrom kejiwaan langka yang melibatkan khayalan bahwa orang yang terkena bisa berubah menjadi, telah berubah menjadi, atau hewan non-manusia. Namanya terhubung dengan kondisi mitos lycanthropy, penderitaan yang supranatural di mana manusia dikatakan fisik shapeshift menjadi serigala.
Individu yang terkena melaporkan keyakinan delusional bahwa mereka sedang dalam proses transformasi menjadi binatang atau sudah berubah menjadi binatang. Ini telah dikaitkan dengan negara diubah pikiran yang menyertai psikosis ( realitas - bending kondisi mental yang biasanya melibatkan delusi dan halusinasi ) dengan transformasi hanya tampak terjadi dalam pikiran dan perilaku orang yang terkena.
Sebuah studi pada lycanthropy dari Rumah Sakit McLean melaporkan pada serangkaian kasus dan mengusulkan beberapa kriteria diagnostik dimana lycanthropy bisa diakui :
DSM- IV Kriteria Klinis Lycanthropy dianggap manifestasi budaya skizofrenia karena pertama 4 kriteria gejala. Kriteria pertama adalah delusi, dan ini cocok klinis lycanthropy karena orang percaya bahwa ia berubah menjadi seekor binatang khayalan. Gejala kedua adalah halusinasi, dan orang-orang dengan klinis lycanthropy mengalami halusinasi hidup menjadi binatang, dan memiliki sifat-sifat apa pun bahwa binatang memiliki, apakah itu cakar, bulu, taring, atau apa pun yang memiliki hewan tertentu. Gejala berikutnya teratur pidato. Orang-orang yang memiliki diagnosis klinis lycanthropy sering mengambil suara dari hewan yang mereka percayai mereka berubah menjadi. Jadi, jika seseorang percaya bahwa dia adalah manusia serigala, mereka akan demikian mulai melolong pada bulan ini juga kadang-kadang juga dapat memilikinya pada waktu lain bukan hanya di bawah bulan purnama, kadang-kadang bahkan di siang hari. Gejala terakhir yang cocok skizofrenia terlalu teratur perilaku. Hal ini tepat karena individu dengan klinis lycanthropy sering bertindak seperti binatang mereka percaya bahwa mereka " shift" menjadi yang mencakup tinggal di luar dan mengambil diet mereka, yang dapat diklasifikasikan sebagai perilaku tidak teratur.
Hal ini juga tampaknya lycanthropy yang tidak spesifik untuk pengalaman manusia ke serigala transformasi, berbagai makhluk telah dilaporkan sebagai bagian dari pengalaman berubah bentuk. Ulasan A dari literatur medis dari awal daftar 2004 lebih dari tiga puluh kasus diterbitkan lycanthropy, hanya sebagian kecil yang memiliki serigala atau tema anjing. Anjing tentu tidak jarang, meskipun pengalaman berubah menjadi seekor hyena, kucing, kuda, burung atau harimau telah dilaporkan pada lebih dari satu kesempatan. Transformasi menjadi katak, dan bahkan lebah, telah dilaporkan dalam beberapa kasus. Sebuah studi kasus 1989 menggambarkan bagaimana satu individu melaporkan transformasi serial, mengalami perubahan dari manusia, anjing, kuda, dan kemudian akhirnya kucing, sebelum kembali ke realitas eksistensi manusia setelah perawatan. Ada juga laporan dari orang-orang yang mengalami transformasi menjadi binatang hanya terdaftar sebagai " tidak ditentukan ".
Individu yang terkena melaporkan keyakinan delusional bahwa mereka sedang dalam proses transformasi menjadi binatang atau sudah berubah menjadi binatang. Ini telah dikaitkan dengan negara diubah pikiran yang menyertai psikosis ( realitas - bending kondisi mental yang biasanya melibatkan delusi dan halusinasi ) dengan transformasi hanya tampak terjadi dalam pikiran dan perilaku orang yang terkena.
Sebuah studi pada lycanthropy dari Rumah Sakit McLean melaporkan pada serangkaian kasus dan mengusulkan beberapa kriteria diagnostik dimana lycanthropy bisa diakui :
- Sebuah laporan pasien di saat kejernihan atau melihat kembali bahwa ia kadang-kadang merasa sebagai binatang atau telah merasa seperti satu.
- Seorang pasien berperilaku dengan cara yang menyerupai perilaku hewan, misalnya menangis, menggerutu, atau merayap.
DSM- IV Kriteria Klinis Lycanthropy dianggap manifestasi budaya skizofrenia karena pertama 4 kriteria gejala. Kriteria pertama adalah delusi, dan ini cocok klinis lycanthropy karena orang percaya bahwa ia berubah menjadi seekor binatang khayalan. Gejala kedua adalah halusinasi, dan orang-orang dengan klinis lycanthropy mengalami halusinasi hidup menjadi binatang, dan memiliki sifat-sifat apa pun bahwa binatang memiliki, apakah itu cakar, bulu, taring, atau apa pun yang memiliki hewan tertentu. Gejala berikutnya teratur pidato. Orang-orang yang memiliki diagnosis klinis lycanthropy sering mengambil suara dari hewan yang mereka percayai mereka berubah menjadi. Jadi, jika seseorang percaya bahwa dia adalah manusia serigala, mereka akan demikian mulai melolong pada bulan ini juga kadang-kadang juga dapat memilikinya pada waktu lain bukan hanya di bawah bulan purnama, kadang-kadang bahkan di siang hari. Gejala terakhir yang cocok skizofrenia terlalu teratur perilaku. Hal ini tepat karena individu dengan klinis lycanthropy sering bertindak seperti binatang mereka percaya bahwa mereka " shift" menjadi yang mencakup tinggal di luar dan mengambil diet mereka, yang dapat diklasifikasikan sebagai perilaku tidak teratur.
Hal ini juga tampaknya lycanthropy yang tidak spesifik untuk pengalaman manusia ke serigala transformasi, berbagai makhluk telah dilaporkan sebagai bagian dari pengalaman berubah bentuk. Ulasan A dari literatur medis dari awal daftar 2004 lebih dari tiga puluh kasus diterbitkan lycanthropy, hanya sebagian kecil yang memiliki serigala atau tema anjing. Anjing tentu tidak jarang, meskipun pengalaman berubah menjadi seekor hyena, kucing, kuda, burung atau harimau telah dilaporkan pada lebih dari satu kesempatan. Transformasi menjadi katak, dan bahkan lebah, telah dilaporkan dalam beberapa kasus. Sebuah studi kasus 1989 menggambarkan bagaimana satu individu melaporkan transformasi serial, mengalami perubahan dari manusia, anjing, kuda, dan kemudian akhirnya kucing, sebelum kembali ke realitas eksistensi manusia setelah perawatan. Ada juga laporan dari orang-orang yang mengalami transformasi menjadi binatang hanya terdaftar sebagai " tidak ditentukan ".
Posted in: Kedokteran